Tuesday, December 20, 2011

Ini Dia 20 Lembaga Penerima Zakat yang 'Diakui' Ditjen Pajak

Direktorat Jenderal Pajak telah menetapkan 20 Badan/Lembaga sebagai penerima zakat atau sumbangan Keagamaan yang sifatnya wajib. Nantinya, zakat atau sumbangan keagamaan ini dapat dikurangkan dari penghasilan bruto.
"Hal tersebut diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-33/PJ/2011 yang berlaku sejak tanggal 11 November 2011," ujar Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Humas Dedi Rudaedi dalam siaran pers yang dikutip detikFinance, Jumat (16/12/2011)
Badan/Lembaga yang ditetapkan sebagai penerima zakat atau sumbangan meliputi satu Badan Amil Zakat Nasional, 15 Lembaga Amil Zakat (LAZ), 3 Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shaaqah (LAZIS) dan 1 Lembaga Sumbangan Agama Kristen Indonesia.
Ke-20 Badan/Lembaga penerima zakat atau sumbangan itu adalah sebagai berikut:
Badan Amil Zakat Nasional
LAZ Dompet Dhuafa Republika
LAZ Yayasan Amanah Takaful
LAZ Pos Keadilan Peduli Umat
LAZ Yayasan Baitulmaal Muamalat
LAZ Yayasan Dana Sosial Al Falah
LAZ Baitul Maal Hidayatullah
LAZ Persatuan Islam
LAZ Yayasan Baitul Mal Umat Islam PT Bank Negara Indonesia
LAZ Yayasan Bangun Sejahtera Mitra Umat
LAZ Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia
LAZ Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia
LAZ Yayasan Baitul Maal wat Tamwil
LAZ Baituzzakah Pertamina
LAZ Dompet Peduli Umat Daarut Tauhiid (DUDT)
LAZ Yayasan Rumah Zakat Indonesia
LAZIS Muhammadiyah
LAZIS Nahdlatul Ulama (LAZIS NU)
LAZIS Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (LAZIS IPHI)
Lembaga Sumbangan Agama Kristen Indonesia (LEMSAKTI)
Seperti diketahui, pemerintah sebelumnya telah menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2010 tentang Zakat dan Sumbangan Keagamaan yang Sifatnya Wajib Dapat Dikurangkan dari Penghasilan Bruto.
Sebelumnya dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2010 telah diatur bahwa Zakat atau sumbangan keagamaan yang sifatnya wajib yang dapat dikurangkan dari penghasilan bruto meliputi, zakat atas penghasilan yang dibayarkan oleh Wajib Pajak orang pribadi pemeluk agama Islam dan/ atau oleh Wajib Pajak badan dalam negeri yang dimiliki oleh pemeluk agama Islam kepada badan amil zakat atau lembaga amil zakat yang dibentuk atau disahkan oleh Pemerintah.
Selain itu, sumbangan keagamaan yang sifatnya wajib bagi Wajib Pajak orang pribadi pemeluk agama selain agama Islam dan/atau oleh Wajib Pajak badan dalam negeri yang dimiliki oleh pemeluk agama selain agama Islam, yang diakui di Indonesia yang dibayarkan kepada lembaga keagamaan yang dibentuk atau disahkan oleh Pemerintah.
"Dengan penetapan Badan/Lembaga penerima Zakat atau Sumbangan Keagamaan ini, Direktorat Jenderal Pajak berharap Wajib Pajak dapat dengan mudah menjalankan kewajiban perpajakannya," pungkas Dedi.
http://finance.detik.com/read/2011/12/16/104258/1792590/4/ini-dia-20-lem...

Wednesday, December 14, 2011

9 Makanan yang Dapat Meningkatkan Kekebalan Tubuh

img
Ilustrasi (foto: Thinkstock)



Jakarta, Makanan yang sehat dapat memerangi penyakit. Dibutuhkan lebih dari sebuah apel sehari untuk menjauhkan diri dari dokter. Ternyata, makan beberapa nutrisi cukup membantu menjaga sistem kekebalan tubuh dari serangan virus dan bakteri berbahaya.

Seperti dilansir prevention.com, Rabu (14/12/2011), bahan berikut dapat menambah kekuatan ekstra untuk melawan flu di musim dingin.

1. Yoghurt
Probiotik dalam yoghurt adalah bakteri sehat yang menjaga usus dan saluran pencernaan terbebas dari kuman penyebab penyakit.

Meskipun sudah tersedia dalam bentuk suplemen, sebuah penelitian dari University of Vienna di Austria menemukan bahwa 7 ons yoghurt tiap hari sama efektifnya dengan obat penguat kekebalan.

Dalam sebuah penelitian di Swedia terhadap 181 orang karyawan pabrik, mereka yang minum suplemen harian Lactobacillus reuteri (probiotik khusus yang berfungsi merangsang sel-sel darah putih) memiliki jumlah 33% hari sakit lebih sedikit daripada yang diberi plasebo.

Dosis optimal : Dua porsi 6 ons perhari.

2. Gandum dan barley
Menurut laporan sebuah penelitian di Norwegia, biji-bijian ini mengandung beta-glucan, sejenis serat dengan kemampuan antimikroba dan antioksidan yang lebih kuat daripada echinacea.

Ketika hewan memakan senyawa ini, mereka cenderung lebih jarang terserang influenza, herpes, bahkan antraks. Pada manusia, manfaatnya dapat meningkatkan imunitas, memeprcepat penyembuhan luka, dan membantu antibiotik bekerja lebih baik.

Dosis optimal: Setidaknya satu dari tiga porsi harian biji-bijian.

3. Bawang putih
Bawang mengandung bahan aktif allicin yang ampuh melawan infeksi dan bakteri.

Peneliti Inggris memberi 146 orang plasebo atau ekstrak bawang putih selama 12 minggu. Hasilnya, peserta yang memakan bawang putih dua pertiga lebih kecil kemungkinannya terkena flu.

Penelitian lain menunjukkan bahwa orang yang mengunyah bawang putih lebih dari enam siung seminggu memiliki tingkat kanker kolorektal 30% lebih rendah dan tingkat kanker perut 50% lebih rendah.

Dosis optimal: Dua siung mentah sehari dan tambahkan bawang putih yang telah dilumatkan dalam masakan selama beberapa kali dalam seminggu.

4. Ikan
Selenium banyak terkandung dalam kerang, lobster, dan kepiting. Fungsinya membantu sel darah putih memproduksi protein sitokin yang membantu virus flu keluar dari tubuh.

Salmon, makarel, dan ikan haring kaya lemak omega-3 yang bergyuna mengurangi peradangan, meningkatkan aliran udara, serta melindungi paru-paru dari flu dan infeksi pernapasan.

Dosis optimal : Dua porsi seminggu (kecuali jika sedang atau berencana hamil).

5. Sup ayam
Peneliti dari Universitas Nebraska menemukan bahwa mie ramen rasa ayam memblokir migrasi peradangan akibat sel darah putih.
Temuan ini penting karena gejala pilek merespon akumulasi sel-sel di saluran bronkial. Asam amino sistein dihasilkan dari ayam selama proses memasak. Bahan kimia ini menyerupai obat bronkitis acetylcysteine.

Apabila ditambahkan rempah-rempah seperti bawang putih dan bawang merah, dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

Dosis optimal : Satu mangkuk ketika merasa lelah.

6. Teh
Sebuah penelitian di Harvard menemukan bahwa orang yang minum 5 cangkir teh hitam sehari selama 2 minggu memiliki kemampuan melawan virus 10 kali lebih banyak dalam darahnya dibandingkan dengan orang lain yang minum minuman plasebo.

L-theanine, asam amino yang bertanggung jawab meningkatkan kekebalan tubuh, banyak berlimpah dalam teh hitam dan teh hijau baik.

Dosis optimal : Beberapa cangkir sehari.

7. Daging sapi
Kekurangan seng merupakan salah satu kekurangan gizi yang paling umum pada orang dewasa Amerika, terutama bagi vegetarian dan orang yang telah mengurangi porsi makan daging sapi, sumber utama mineral yang memperkuat kekebalan.

Kekurangan zinc dalam taraf ringan saja dapat meningkatkan risiko infeksi. Seng dalam makanan sangat penting untuk perkembangan sel-sel darah putih, sel-sel sistem kekebalan tubuh yang berfungsi mengenali dan menghancurkan bakteri, virus, dan berbagai macam substansi lainnya.

Dosis optimal: 3 ons daging sapi tanpa lemak menyediakan sekitar 30 persen dari Nilai Harian seng. Jika tidak suka daging sapi, dapat mencoba tiram, sereal, daging babi, unggas, yoghurt, atau susu.

8. Kentang Manis
Kentang manis berfungsi sebagai benteng lini pertama terhadap bakteri dan virus yang tak diinginkan.

Untuk tetap kuat dan sehat, kulit membutuhkan vitamin A. Vitamin A memainkan peran utama dalam produksi jaringan ikat, sebuah komponen kunci dari kulit.

Salah satu cara terbaik mendapatkan vitamin A dalam makanan adalah dari makanan yang mengandung beta-karoten (seperti kentang manis) yang diubah oleh tubuh menjadi vitamin A.

Dosis optimal : Satu porsi setengah cangkir yang hanya menyediakan 170 kalori tapi 40 persen nilai harian beta karoten. Makanan lain yang kaya akan beta-karoten: wortel, labu, labu kalengan, dan melon.

9. Jamur
Selama berabad-abad, orang di seluruh dunia telah memanfaatkan jamur demi sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Penelitian menunjukkan bahwa jamur meningkatkan produksi dan aktivitas sel darah putih, membuatnya lebih agresif. Hal ini baik bila tubuh terkena infeksi.

Dosis optimal: shiitake, maitake, dan jamur reishi tampaknya paling besar manfaatnya untuk sistem kekebalan tubuh. Para ahli merekomendasikan setidaknya 1/4 ons hingga satu ons beberapa kali sehari.

source : http://www.detikhealth.com/read/2011/12/14/074559/1790574/766/9-makanan-yang-dapat-meningkatkan-kekebalan-tubuh?l1101755

8 Kesalahan Saat Membeli Rumah

Membeli sebuah rumah adalah proses yang cukup rumit karena melibatkan perasaan kita terhadap sebuah hunian yang akan kita tinggali tersebut. Jika anda tidak bisa mengesampingkan emosi, anda bisa terjebak dalam kesalahan yang biasa dilakukan orang dalam membeli rumah.

Membeli rumah yang tepat tidak bisa menggunakan perasaan saja, tentu anda ingin rumah yang nyaman dan aman, tetapi bukan berarti harus mengesampingkan akal sehat dan pikiran rasional anda. Apakah anda ingin tinggal di rumah yang nyaman dan aman, tetapi harganya jauh di atas kemampuan anda?

Itulah kenapa sangat penting anda mengesampingkan emosi dalam perburuan rumah, sehingga anda bisa mengambil keputusan dengan masuk akal dan serasional mungkin

Seperti dilansir dari investopedia, Rabu (13/12/2011), terdapat delapan kesalahan yang umumnya dilakukan orang saat membeli rumah. Dengan menghindari kesalahan ini, anda bisa menemukan rumah impian dengan mudah.

Kesalahan 1: Jatuh cinta kepada rumah yang harganya lebih mahal dari kemampuan

Sekali anda jatuh cinta pada sebuah rumah, susah sekali melupakannya. Anda akan terus membayangkan betapa indahnya menjalani hidup di rumah tersebut, ditambah adanya pagar tanaman, bak mandi air panas, peralatan dapur modern dan lain lain.

Akan tetapi, jika anda tidak atai belum mampu membeli rumah seperti itu, anda hanya akan menyakiti diri sendiri hanya dengan membayangkannya. Untuk menghindari khayalan seperti ini, sebaiknya sejak awal mulai mencari rumah yang harganya tidak jauh-jauh dari kemampuan dompet anda.

Mulailah dengan rumah-rumah yang sangat murah, jika akhirnya anda kurang puas akan rumah-rumah seperti ini anda bisa sedikit menaikkan standarnya. Setelah anda menemukan rumah yang pas, tidak perlu mencari yang lebih mahal lagi.

Harus anda ingat, ketika anda membeli sebuah rumah Rp 10 juta lebih mahal, bukan saja harganya yang membutuhkan uang lebih, tetapi juga ada pengeluaran ekstra seperti bunga cicilan per bulan. Jika anda punya uang lebih seperti itu, lebih baik dananya dialihkan ke keperluan lain.

Kesalahan 2: Berasumsi tidak ada lagi rumah yang lebih baik

Kecuali anda orang kaya yang mencari rumah mewah, kemungkinan untuk mendapatkan rumah impian memang sangat kecil. Tapi, bukan berarti tidak ada rumah yang lebih baik lagi di luar sana. Jangan terjebak dengan asumsi bahwa rumah yang anda temui adalah yang paling sempurna.

Jika anda sudah punya daftar rumah yang akan dibeli, salah satunya pasti ada yang sesuai dengan selera. Jika memang rumah yang anda beli belum sesuai keinginan, anda bisa melakukan sedikit renovasi sebelum pindah ke rumah tersebut. Berhati-hatilah dalam memilih rumah, jangan tergesa-gesa, supaya anda bisa mendapatkan rumah impian anda.

Kesalahan 3: Putus asa

Ketika anda sudah menghabiskan banyak waktu berusaha mendapatkan rumah yang tepat, tapi belum juga ketemu, atau bahkan lebih buruknya lagi, anda sudah menemukan rumah itu tapi harganya jauh diatas kemampuan finansial. Hal seperti ini bisa membuat anda putus asa.

Jika sudah putus asa, biasanya orang akan langsung membeli rumah lain yang tersedia, meski dalam hatinya tidak terlalu menyukai rumah tersebut. Anda jangan terjebak dalam situasi seperti ini, karena tinggal di rumah yang tidak anda sukai akan berujung kepada banyak masalah.

Ada kemungkinan anda tidak akan betah tinggal lama di rumah tersebut, dan begitu punya dana yang cukup, anda pasti ingin pindah ke rumah baru, dan ini menjadi pemborosan. Ada baiknya jika anda menunggu sedikit lebih lama demi rumah idaman, daripada tergesa-gesa mengambil rumah yang ada karena putus asa.

Kesalahan 4: Mengabaikan kelemahan-kelemahan kecil

Setelah membahas tiga kesalahan di atas, anda biasanya mengabaikan kekurangan-kekurangan kecil yang ada di rumah atau bagian dari rumah tersebut. Sebaiknya anda perhatikan detail rumah anda ini, apakah ada kekurangan yang bisa diperbaiki atau tidak, apakah biaya perbaikan mahal atau tidak.

Pertimbangkan hal ini sebelum anda berkomitmen membeli rumah. Jika memang ternyata kelemahan-kelemahan ini akan merepotkan dan butuh biaya tinggi, sebaiknya anda mencari rumah lain saja. Tak perlu khawatir, masih banyak rumah diproduksi setiap bulannya.

Kesalahan 5: Terlalu percaya diri bisa memperbaiki rumah sendiri

Jika rumah baru anda perlu perbaikan atau renovasi, janganlah terlalu percaya diri untuk melakukan renovasi sendirian. Jangan sampai anda terlalu pede dan membeli peralatan renovasi setelah mau memulai baru anda sadari ternyata tidak semudah itu, akhirnya terpaksa menyewa profesional. Hal seperti ini akan membuang waktu dan uang anda. Jika dari awal anda memutuskan untuk menyewa ahli untuk renovasi, biayanya tidak akan terlalu tinggi.

Kesalahan 6: Terlalu cepat menawar

Dalam situasi pasar yang sedang tinggi, yaitu saat permintan rumah tinggi sementara pasokan minim, mungkin anda tidak perlu banyak tawar-menawar dan segera ambil rumah impian anda. Akan tetapi, dengan cara itu anda harus bisa mengambil keputusan dengan cepat sekaligus merasa rumah tersebut adalah tepat untuk anda.

Jangan abaikan poin-poin penting, seperti memastikan lingkungannya aman di malam dan siang hari, bisa juga menyelidiki masalah kebisingan seperti rel kereta terdekat. Jika memang harus mengambil keputusan dengan cepat, setidaknya anda bisa minta waktu satu malam untuk memikirkan keputusan tersebut.

Bagaimana anda tidur semalam dan perasaan anda saat bangun pagi untuk membeli rumah tersebut bisa menjadi pertimbangan. Mengambil waktu satu hari juga sudah lebih dari cukup untuk melakukan riset terhadap harga pasaran rumah tersebut.

Kesalahan 7: Tergesa-gesa dalam mengambil keputusan

Memang cukup sulit untuk memastikan anda mengambil keputusan yang seimbang tapi menyita terlalu banyak waktu. Kehilangan rumah yang sudah siap anda beli karena tawaran orang lain lebih menggiurkan bisa memilukan.

Tapi bukan berarti anda harus tergesa-gesa juga untuk mengambil keputusan. Semakin banyak waktu dan energi yang anda keluarkan untuk mencari rumah, biasanya hasilnya lebih memuaskan. Anda tidak perlu terus-terusan berkonsentrasi dalam mencari rumah idaman anda sampai lupa pada pekerjaan sendiri. Padahal pekerjaan anda lebih penting, karena sumber dana cicilan rumah tersebut nantinya berasal dari penghasilan anda.

Kesalahan 8: Membayar lebih tinggi dari harga pasaran

Jika anda sudah menemukan rumah pilihan tapi ternyata banyak orang yang berminat, anda bisa dengan mudah terjebak dalam perang harga, atau mencoba menghindari perang harga dengan menawar sangat tinggi sejak awal. Ada beberapa masalah dari masalah ini.

Pertama, tentu saja, anda akan membayar lebih tinggi dari harga pasar yang diikuti dengan cicilan dan bunga yang lebih besar lagi. Akhirnya, anda harus mengeluarkan uang lebih besar dari budget yang sudah disiapkan.

Kedua, jika nanti anda berniat menjual rumah tersebut, harganya akan jauh lebih rendah karena dari awal sudah terlalu tinggi di atas rata-rata harga pasar. Sebaiknya, anda pastikan kisaran harga rumah tersebut yang masuk akal, dengan melihat lokasi dan rumah-rumah lain sekitarnya.

Kesimpulan:

Memang sangat normal jika emosi kita selalu ikut serta dalam penilaian sebuah rumah. Tapi, membeli rumah adalah sebuah keputusan yang besar, itulah kenapa akal sehat dan pikiran rasional kita harus dilibatkan supaya anda tidak membuat keputusan yang salah. Jangan terburu-buru, pastikan emosi tidak terlalu mendominasi, sehingga keputusan membeli rumah cukup masuk akal bagi perasaan dan keuangan anda.

source : http://finance.detik.com/read/2011/12/14/081416/1790585/1016/8-kesalahan-saat-membeli-rumah?f9911023